Keluarga Adalah Harta Paling Berharga Dibanding Dengan Properti Dan Harta

Keluarga Adalah Harta Paling Berharga Dibanding Dengan Properti Dan Harta

Saat orang-orang sudah dihadapkan dengan uang, jabatan, dan lain sebagainya. Manusia sering lupa dan sering terbawa suasana dan akhirnya menjadi lupa diri dan mengikuti irama yang ada. Mengikuti kemana uang dan jabatan itu akan membawanya. Sampai terlalu menikmati, sampai makna keluarga sering terlupakan. Karena terlalu sibuk bekerja, karena terlalu sibuk dan fokus mengejar harta. Melupakan kalau dia masih memiliki keluarga. Masih ada anggota keluarga yang menunggunya. 

Keluarga Adalah Harta Paling Berharga Dibanding Dengan Properti Dan Harta

Sangat disayangkan jika kita terlalu menikmati kenikmatan yang disajikan sampai lupa kalau masih ada keluarga yang harus kita bahagiakan. Masih ada keluarga yang harus kita perhatikan. Karena terlalu fokus dengan yang di depan mata dan pada diri sendiri. Kita melupakan sekitar kita. Itulah kenapa banyak keluarga yang tidak harmonis. Banyak keluarga yang berkelimpahan harta, tapi hubungan satu dengan lainnya renggang. Dan akhirnya menjadi broken home. Itu adalah salah satu alasan atau faktor yang membuat sebuah keluarga berantakan. 

Namanya orang, pasti menginginkan keluarganya bisa harmonis. Menginginkan keluarga yang dia bangun bisa menjadi keluarga yang bahagia dan rukun. Untuk itu kita perlu tahu batasan batasannya. Agar tetap di jalur kita, tetap pada tujuan kita. Kadang saat kita terlalu menikmati suasana, sehingga kita jadi larut dengan pekerjaan dan segala iming-iming yang ada. Dan akhirnya mulai dari situ, perlahan mulai tergantikan prioritas. Dan akhirnya mulai lebih mementingkan pekerjaan dari keluarga. 

Padahal kita harus ingat bahwa keluarga lah yang menjadi alasan kita bekerja. Keluarga adalah support terbesar yang kita punya. Jadi jangan sampai sesuatu yang anda kejar membutakan anda, dan membuat anda kehilangan orang-orang yang anda sayangi. Orang-orang yang ada di saat anda susah senang. Di saat anda belum jadi apa-apa sampai menjadi seperti ini. Pikir panjang dan lihat sekeliling anda. Jangan sampai anda menyesali pada akhirnya karena lebih memilih mengejar impian sendiri dibanding keluarga. Karena saat penyesalan terjadi, maka anda tidak bisa mengulang waktu.